Mengungkap Mitos Garam Secara Ilmiah

Mitos soal menabur garam memang sudah ada dari jaman dahulu kala. Nenek moyang kita meyakini bahwa muatan garam bisa mengusir dari kehadiran hantu tersebut karena muatan elektromagnetik garam ini dinilai bisa menghapus energi yang dipancarkan oleh setiap mahluk tak kasat mata.
Secara penjelasan ilmiah, hantu memang tidak memiliki jasad dan fisik sehingga terbebas dari ikatan molekul dan atom hal inilah yang membuat hantu, jin, siluman dan sebangsanya tidak bisa dilihat oleh manusia secara langsung.

Menguak Mitos Garam Bisa Usir Setan, Benarkah Demikian? (1)

Akan tetapi, mahluk gaib memiliki keterikatan dengan gelombang energi sehingga tidak sedikit alat pendeteksi radar bisa melacak keberadaan dari mahluk tak kasat mata ini.
Kaitan dengan keberadaan garam yang mengusir hantu ialah berkaitan erat dengan muatan yang dikandung oleh garam itu sendiri. Garam dinilai mampu mengeluarkan energi elekktromagnetik dan bisa menghasilkan listrik (gelombang), jadi garam adalah media yang cuku masuk akal bisa mengusir hantu.
Kepercayaan masayarakat soal mitos garam ini meyakini bahwa hingga saat ini garam bisa mengusir hantu dengan cara menebarkan di area yang dinilai menjadi spot favorit penampakan hantu ataupun gangguan mahluk gaib lainnya.
Meski tidak bisa mengusir langsung, garam dinilai mampu mengurangi intensitas gangguan dari mahluk gaib ini. Hal tersebut kembali lagi kepada peran elektromagnetik garam yang menetralisir keberadaan gelombang hantu.
Selain itu, garam juga mampu mendeteksi kehadiran dari sosok mahluk halus. Tanda yang paling terlihat ketika kita menebar garam dapur adalah akan adanya bercak abu dari garam itu. Konon katanya abu tersebut hasil dari reaksi gelombang antara garam dan mahluk gaib.
Dalam RK sendiri penggunaan garam juga cukup dominan yakni untuk membersihkan atau menetralkan energi negatif yang menempel didalam tubuh maupun kaos kita setelah berRK.
Scroll to Top